Postingan

cerpennya aku

Sebulan Lalu Oleh: Usriya Ni'ma Futihah "Eh nitip  charger- nya Naya dong, tolong kasihin dia di lantai dua. Gue males turun hehe." kataku pada seorang bernama Ardi. "Sini mana Gue kasihin, males terus Lo." ledek Ardi kembali padaku. "Hehe makasih Ardi, ganteng deh Lo kalo gitu." kataku sedikit memuji (meledek lebih tepatnya hehe). "Yehh apaan, kalo ada maunya doang Lo puji Gue. Yaudah Gue turun dulu." pamitnya padaku. "Hehe udah tau gitu, sana cepetan. Cepet balik gak usah kemana mana!" seruku pada Ardi.  Dia Ardi. Sebulan lalu, dialah penenangku saat semua sahabatku tak mengerti keadaan dan perasaanku. Sebulan lalu, dialah penghiburku saat semesta mengabaikanku. Sebulan lalu, dialah penenangku saat semua sedang tak baik baik saja. Iya, sebulan lalu. ***           Bel sekolah pertanda pulang telah bebunyi. Semua murid SMAN 8 pun berhamburan keluar dari kelas masing-masing. “Rina!!!” panggil seseorang yang seb...